BUNI YANI MINTA AGAR KASUS AHOK DIHENTIKAN
AGEN POKER - Buni Yani dan sang Kuasa Hukum Adwin Rahadian mendatangi Gedung Mapolda Metro Jaya , senin (10/4). Kedatangan Buni Yani untuk memenuhi panggilan atas kasus yang menjeratnya , dalam pasal ITE.
"Kita hari ini meluluskan apa yang menjadi panggilan Polda Metro. Isinya untuk penyerahan Barang Bukti dan Tersangka," ujar Adwin saat di Lokasi.
Dalam Panggilan tersebut , Adwin mengaku bahwa mereka belum menegtahui secara pasti. Namun Adwin mengaku bahwa kliennya (Buni Yani) sangat responsif dalam kasus ini , dimana Buni Yani selaku pengunggah video Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang berisi dugaan SARA.
DEWA POKER - "Kita akan lihat pengakuan dari penyidik dan kejaksaan dalam proses penyerahan tahap dua. Kita tunggu saja hasilnya nanti," pungkasnya.
Adwin menegaskan , bahwa kliennya berharap kejaksaan benar benar memperlajari kasus tersebut. Bahkan Buni Yani berharap bahwa pihak kejaksaan tidak melanjuti kasus tersebut.
"Apabila kejaksaan memberikan kita harapan bisa jadi kita tidak melanjutkan sidang atau penghentian tuntutan , nanti pihak Jaksa akan mengamati kasus tersebut lebih lanjut," pungkasnya.
POKER ONLINE - Sebelumnya , Polda Metro Jaya telah menetapkan Buni Yani , pengunggah ulang video Pidato Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di Kepulauan Seribu , sebagai tersangka pada 23 November 2016. Buni Yani diduga telah melakukan pencemaran nama baik serta penghasutan yang berbau suku , agama , ras dan golongan (SARA).
Dengan kasus tersebut Buni Yani dijerat Pasal 28 ayat 2 jo Pasal 45 ayat 2 Undang Undang 11/2008 tentang Indivasi dan Transaksi Elektronik (ITE) dengan hukuman di atas 6 tahun penjara dan denda maksimal Rp 1 Milliar.
0 komentar:
Posting Komentar