TERSANGKA PERAMPOKAN DAVIDSON MERUPAKAN CAPER DI PILKADA LAMPUNG
JUDI POKER - Tersangkan perampokan Davidson merupakan Caper di Pilkada Lampung. Perampokan yang dilakukan terhadap Davidson Tanoto yang berada di depan SPBU Cengkareng , Jakarta Barat. ternyata tersangka dari perampokan tersebut sedang mencalonkan diri menjadi Kepala Daerah di lampung. Hasil uang yang di rampok akan digunakan olehnya untuk modal pencalonannya.
DTK yang merupakan salah satu tersangka dalam aksi perampokan tersebut ternyata sudah lama menjalankan profesinya. Korban DTK yang terakhir adalah Davidson Tanoto yang di tembak mati karena berusaha untuk mempertahankan uang sebanyak Rp 300 Juta. Lelaki paruh baya ini akhirnya di tembak oleh petugas kepolisian dikarenakan melakukan perlawanan saat di tangkap.
POKER ONLINE - Kabid Humas Polda Metro Jaya , Kombes Argo Yuwono menyatakan bahwa dalam aksi perampokan yang terjadi pada tanggal 9 June lalu , DTK memiliki peran sebagai orang yang melukis di dalam bank. "Jadi bila ada yang keluar dari Bank dan membawa Uang banyak DTK akan langsung melaporkan target tersebut kepada kawan kawannya," ujarnya di RS Polri Kramatjati , Sabtu 17 June 2017.
Argo menyatakan bahwa DTK mengaku dirinya mendapatkan hasil sebesar Rp 14 Juta dari aksi perampokan yang telah menewaskan Davidson. Uang tersebutlah yang digunakan oleh DTK sebagai modal untuk pencalonannya sebagai kepala daerah di Lampung. "DTK menyatakan bahwa dirinya terpaksa mengikuti aksi perampokan tersebut dikarenakan membutuhkan uang yang banyak dalam pencalonan tersebut," ungkapnya.
POKER88 - Argo juga mengatakan bahwa perampokan tersebut bukan hanya terjadi di depan SPBU. Tetapi DTK telah ikut dalam komplotan perampokan dari 60 kasus perampokan yang terjadi. Komplotan perampokan tersebut ternyata sudah lama melakukan aksi tersebut. Aksi tersebut dilakukan sejak bulan Mei hingga Juni. Semua aksi dalam perampokan tersebut menyatakan bahwa DTK termasuk dalam aksi tersebut.
"Argo menegaskan bahwa selama ini kampanye yang dilakukan oleh DTK sia sia dan harus berakhir disini. Dan saat ini DTK sedang dalam penyelidikan oleh Tim penyidik Polda Metro Jaya," Tegasnya.
0 komentar:
Posting Komentar